Pelaporan data akademik ke Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI) merupakan kewajiban fundamental bagi setiap perguruan tinggi di Indonesia. Laporan ini tidak hanya menjadi alat kontrol pemerintah dalam memastikan mutu pendidikan, tetapi juga mempengaruhi akreditasi dan reputasi institusi. Sayangnya, masih banyak kampus yang menghadapi kendala serius dalam proses ini. Mulai dari data ganda, kesalahan input, hingga keterlambatan pengiriman, semua itu dapat menurunkan kredibilitas kampus di mata regulator maupun masyarakat.
Salah satu penyebab utama masalah tersebut adalah sistem informasi akademik (SIAKAD) yang belum terintegrasi dengan baik ke PDDIKTI. Ketika data mahasiswa, dosen, mata kuliah, hingga aktivitas perkuliahan tersimpan di sistem berbeda, staf administrasi harus melakukan input manual berulang kali. Proses ini tidak hanya menghabiskan waktu, tetapi juga sangat rawan kesalahan.
Kesalahan kecil dalam pengisian data dapat berdampak signifikan pada laporan akreditasi atau menimbulkan ketidakcocokan antara data kampus dan database nasional. Kondisi ini merugikan perguruan tinggi, terutama yang sedang berusaha meningkatkan status akreditasi atau bersaing dalam menarik mahasiswa baru.
Dengan integrasi sistem yang baik, semua data akademik dapat tersinkronisasi secara otomatis. Proses pelaporan pun menjadi lebih cepat, akurat, dan transparan. Administrasi kampus tidak lagi terbebani dengan pekerjaan repetitif, melainkan bisa fokus pada analisis dan pengembangan mutu akademik.
Manfaat yang diperoleh perguruan tinggi dengan mengintegrasikan SIAKAD dan PDDIKTI sangat nyata, antara lain:
- Mengurangi risiko kesalahan input data karena sistem sudah otomatis melakukan sinkronisasi.
- Mempercepat proses pelaporan sesuai regulasi tanpa menunggu proses manual yang panjang.
- Meningkatkan akuntabilitas dan transparansi sehingga pimpinan dapat memantau laporan secara real-time.
- Mendukung pengambilan keputusan berbasis data, misalnya dalam menentukan kebijakan akademik atau strategi pengembangan kampus.
Dengan sistem yang terintegrasi, perguruan tinggi bukan hanya sekadar memenuhi kewajiban regulasi, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional sekaligus memperkuat kepercayaan publik.
Mataer Digital hadir untuk membantu perguruan tinggi mengoptimalkan pelaporan akademik melalui solusi integrasi SIAKAD dan PDDIKTI. Dengan dukungan teknologi seperti Open Feeder dan Neo Feeder, kampus dapat mengelola pelaporan secara otomatis, berkelanjutan, dan sesuai standar nasional.
Kini saatnya kampus Anda beralih dari sistem manual yang melelahkan menuju platform digital yang lebih cerdas, efisien, dan terpercaya. Hubungi Mataer Digital untuk berdiskusi lebih lanjut dan demo gratis sekarang.