Rabu, 05 Juni 2024. Mataer Digital bersama dengan Mutu Perguruan Tinggi menyelenggarakan webinar bertema “Pendigitalisasian dan Percepatan Akreditasi Tahun 2024” dengan mengundang seluruh perguruan tinggi nasional di Indonesia.
Agenda yang diselenggarakan secara GRATIS ini diperuntukkan bagi para struktural perguruan tinggi tak terkecuali para Pimpinan, Wakil, Bidang Akademik, Penjaminan Mutu, Ketua Prodi, Operator, Bidang Umum dan Penanggung jawab bidang lainnya. Lebih dari 500 peserta dari seluruh perguruan tinggi hadir dan antusias mengikuti agenda ini.
Bapak Devid Hardi, S.T., M.T, yang menjadi salah satu pembicara pada agenda webinar ini membahas bagaimana transformasi digital pada sistem perguruan tinggi dapat menjadi salah satu proses percepatan akreditasi guna memaksimalkan kualitas serta layanan perguruan tinggi yang lebih bersaing.
Menurut beliau, adanya transformasi digital pada sistem perguruan tinggi akan merubah bagaimana cara institusi tersebut beroperasi dan memberikan layanan pada seluruh civitas akademika yang dapat memenuhi capaian tridharma perguruan tinggi. Selain itu, kapabilitas dan kapasitas perguruan tinggi dalam meningkatkan berbagai peluang menggunakan kekuatan digital juga lebih besar. Dan melalui transformasi digital, tentunya perguruan tinggi akan lebih siap untuk menghindari dampak negatif dari disrupsi yang ada pada era 4.0.
“Dengan adanya transformasi digital juga tentu akan memudahkan dari sisi pimpinan memantau perkembangan berbagai indikator yang ada di kampus untuk nantinya dapat dijadikan acuan pengambilan keputusan”. Tegas Pak Devid.
Adapun Bapak Devid Hardi juga mengenalkan solusi transformasi digital bagi perguruan tinggi melalui pengimplementasian SIAKAD 4.0 yang dikembangkan oleh Mataer Digital, yang telah saling terintegrasi seluruh sistemnya dan telah menyesuaikan dengan standar pelaporan ke PDDikti.
Melalui SIAKAD 4.0 Mataer Digital, perguruan tinggi dapat mengoptimalkan berbagai aspek operasional, mulai dari administrasi akademik, pengelolaan data mahasiswa, hingga pelaporan akademik. Sistem ini dirancang untuk mendukung proses belajar mengajar yang lebih efisien dan transparan.
“Dengan SIAKAD 4.0 Mataer Digital, semua data yang dibutuhkan oleh pimpinan, dosen, dan mahasiswa dapat diakses secara real-time dan akurat. Hal ini tentu akan membantu perguruan tinggi dalam membuat keputusan yang lebih tepat dan strategis,” tambah Pak Devid.
Selain dengan penerapan sistem informasi akademik berbasis digital, percepatan akreditasi dari perguruan tinggi juga perlu diperhatikan dari sisi pemeliharaan dan peningkatan mutunya. Untuk itu Bapak Dr. Wonny Ahmad Ridwan, S.E., M.M selaku Ketua Asosiasi AMI-PT Indonesia turut memberikan pemaparan mengenai strategi yang dapat dilakukan perguruan tinggi untuk mencapai akreditasi unggul dan internasional melalui pengadaan manajemen SPMI.
Dalam presentasinya, beliau menekankan pentingnya pemeliharaan dan peningkatan mutu secara berkelanjutan melalui evaluasi diri dan audit mutu internal yang terintegrasi dengan teknologi. “Perguruan tinggi harus dapat menyesuaikan diri dengan standar global dan mengimplementasikan praktik terbaik untuk mencapai akreditasi unggul,” ujar Dr. Wonny.
Webinar ini juga menghadirkan sesi tanya jawab interaktif, dimana para peserta dapat mengajukan berbagai pertanyaan seputar transformasi digital dan akreditasi kepada para narasumber. Diskusi ini membuka wawasan baru bagi banyak peserta mengenai langkah-langkah praktis yang dapat diambil untuk diimplementasikan pada institusi mereka masing-masing.
Melalui webinar ini, besar harapan bahwa seluruh perguruan tinggi di Indonesia dapat lebih siap menghadapi era digital dan mampu meningkatkan mutu serta daya saingnya di tingkat nasional maupun internasional. Mataer Digital dan Mutu Perguruan Tinggi berkomitmen untuk terus mendukung transformasi digital di dunia pendidikan tinggi melalui berbagai program dan inisiatif yang relevan dan berkelanjutan.
Mari bersama mewujudkan visi transformasi digital perguruan tinggi Anda guna menuju akreditasi unggul bersama SIAKAD 4.0 Mataer Digital!