Akreditasi merupakan sebuah penilaian kelayakan penyelenggaraan program studi di perguruan tinggi. Hal ini menjadi tolok ukur mutu pendidikan dan berpengaruh besar pada berbagai aspek termasuk minat calon mahasiswa, peluang kerja lulusan, hingga pembiayaan dari pemerintah. Lalu, bagaimana jika program studi tidak lolos perpanjangan akreditasi?
Jika program studi tidak memenuhi Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti) dan dinyatakan tidak terakreditasi, maka izin penyelenggaraannya akan dicabut. Perguruan tinggi atau program studi yang bersangkutan diberi waktu 6 bulan untuk menyelesaikan beberapa hal berikut:
1. Meluluskan mahasiswa yang telah memenuhi syarat kelulusan.
2. Memindahkan mahasiswa yang masih aktif ke perguruan tinggi atau program studi lain yang terakreditasi.
3. Menghentikan proses pembelajaran program studi tersebut.
4. Menghentikan proses Penerimaan Mahasiswa Baru.
Menyadari pentingnya akreditasi bagi kelangsungan program studi, perguruan tinggi dituntut untuk meningkatkan kualitas tata kelola dan manajemennya. Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan efektivitas proses operasional. Lalu apa yang perlu dilakukan perguruan tinggi untuk mencegah terjadinya situasi tersebut?
Digitalisasi hadir sebagai solusi cerdas untuk meningkatkan kualitas pendidikan, efisiensi operasional, daya saing, hingga percepatan akreditasi. Melalui digitalisasi memungkinkan pengelolaan data di kampus menjadi lebih efisien dan efektif. Data akademik, keuangan, kemahasiswaan, dan data lainnya dapat disimpan dan diakses dengan mudah melalui sistem digital. Hal ini mempermudah proses pengumpulan data dan penyusunan laporan yang diperlukan untuk akreditasi.
SIAKAD 4.0 Mataer Digital, sebagai penyedia layanan Sistem Informasi Akademik terintegrasi, menawarkan solusi strategis untuk mempercepat proses akreditasi melalui digitalisasi untuk mengoptimalkan tata kelola dan manajemen perguruan tinggi.
Sistem Informasi Akademik Terintegrasi SIAKAD 4.0 Mataer Digital memiliki berbagai keunggulan, antara lain:
1. Meningkatkan Poin Akreditasi karena Aplikasi Terintegrasi
2. Meningkatkan Efisiensi Biaya Operasional
3. Aplikasi sudah Terintegrasi dengan Neo Feeder PDDikti
4. Proses PMB yang Efektif dan Kompetitif
Dengan mengimplementasikan SIAKAD 4.0 Mataer Digital, perguruan tinggi dapat lebih mudah mengelola tata kelola dan manajemen kampus serta mempercepat proses akreditasi. Kehandalan aplikasi ini telah dirasakan oleh banyak perguruan tinggi. Segera migrasikan perguruan tinggi Anda ke SIAKAD 4.0 Mataer Digital dan rasakan kemudahannya!